Tubuh tak hanya dapat memberi petunjuk visualterkait kondisi kesehatan, tapi juga karakter dan kepribadian pemiliknya. Mulaidari pinggang, perut, pinggul, hingga bokong.
Penasaran dengan apa yang dikatakan bentuktubuh Anda, simak hasil analisis sejumlah ilmuwan berikut, seperti dikutipmirror.co.uk.
Pinggang
Orang dengan pinggang langsing cenderungmemiliki karakter yang sangat cermat. Dengan melihat kondisi berat badan yangcenderung stabil, mereka umumnya memiliki kontrol diri yang baik dalam memilikimakanan sehat, berdasar sebuah penelitian.
Perut besar
Orang dengan perut besar cenderung memilikikarakter antagonistik, dan tidak terlalu menyenangkan. Dengan tipe kepribadianseperti ini, mereka biasanya memiliki respons fisiologis yang lebih kuatterhadap stres. Sebuah penelitian menemukan korelasi kuat antara tingkat tinggihormon stres dan timbunan lemak di sekitar perut.
Pinggul besar
Wanita dengan pinggul besar cenderung memilikikarakter pelupa, menurut penelitian Northwestern Medicine, Amerika Serikat.Sementara studi University of Southampton menemukan jumlah pasien kankerpayudara tiga kali lebih banyak menimpa wanita dengan pinggul lebar. Namun,sisi positifnya, pemilik pinggul lebar memiliki peluang tinggi menjalanipersalinan normal.
Bokong
Perhatikan kondisi bagian tubuh bagianbelakang ini. Jika memiliki bentuk bokong bulat dengan lapisan lemak yang cukuptebal, seseorang cenderung memiliki karakter positif, dengan pandanganoptimistis terhadap kehidupan.
Bentuk bokong yang relatif besar dibandingkanperut juga memiliki sinyal positif terhadap kesehatan. Selain memperlihatkanrisiko rendah mengalami penyakit jantung, juga meningkatkan peluang untukmelawan kolesterol jahat, melindungi tubuh terhadap pengerasan pembuluh darah,dan menurut tinjauan studi Universitas Oxford memiliki risiko rendah diabetes,
Denyut jantung
Selain bentuk tubuh yang kasat mata, penelitijuga memprediksi karakter seseorang lewat kondisi denyut jantung saat santai.Orang dengan ritme detak jantung lebih cepat dari yang lain cenderung mudahmengembangkan emosi negatif seperti kecemasan, stres, dan suasana hati buruk.